Embriologi adalah cabang ilmu kedokteran yang berhubungan dengan perkembangan embrio. Embrio yang diawali dari zigot dan selanjutnya ke perkembangan bayi.
Pada serangkaian perubahan-perubahan yang terjadi dalam tubuh janin, hal ini juga terjadi pada tubuh ibu dimana sejumlah perubahan tubuh ibu selama perkembangan embri, utamanya fluktuasi hormonal yang menimbulkan sejumlah masalah pada ibu hamil.
Fluktuasi hormon menyebabkan berbagai perubahan perilaku dan fisiologis dalam tubuh ibu. Perubahan yang paling menonjol adalah nyeri kehamilan yang sangat mengganggu kenyamanan dalam menjalani hari-hari kehamilan sang ibu.
Nyeri kehamilan ini mengacu pada nyeri tubuh pada ibu hamil seperti sakit kepala yang parah, nyeri dan pembengkakan kaki, nyeri punggung, mati rasa (kesemutan) pada bagian tubuh bawah dan lain sebagainya.
Dan berikut adalah jenis- jenis nyeri yang berhubungan dengan kehamilan dan cara mengatasinya atau setidaknya untuk mengurangi rasa nyeri agar ibu hamil dapat lebih nyaman dalam menjalani masa kehamilan mereka.
1. Nyeri perut
Nyeri perut selama kehamilan atau pada setiap tahap kehamilan merupakan hal yang umum terjadi. Pada awal kehamilan, sang ibu akan merasakan kontraksi ringan pada perut.
Selanjutnya ketika janin berimplantasi pada rahim, rasa nyeri (sakit) perut menjadi sedikit intens. Nyeri ini menjadi lebih parah dalam beberapa hari terakhir kehamilan.
Jika anda merasa sakit perut yang parah di awal atau pertengahan kehamilan, anda perlu berkonsultasi dengan dokter anda untuk menjaga kemungkinan adanya gejala lain yang menyebabkan rasa nyeri perut ini terasa sangat parah.
2. Nyeri punggung
Nyeri kehamilan umum lainnya termasuk nyeri pada bagian belakang (nyeri punggung). Kehamilan menempatkan tekanan pada otot punggung yang menyebabkan rasa sakit pada bagian punggung. Selain itu, kenaikan berat badan selama kehamilan juga bisa menjadi faktor penyebab sakit punggung.
Untuk mengatasi nyeri punggung ini, yang harus anda lakukan adalah sebagai berikut:
• Menjaga postur tubuh yang baik. Jaga bahu anda dalam posisi yang santai ketika anda duduk atau berdiri .
• Kenakan pakaian longgar
• Memakai sepatu bertumit rendah
• Sering merubah posisi
• Sebelum duduk atau berbaring di tempat tidur, pastikan bahwa punggung anda didukung dengan baik oleh bantal dll.
• Jangan mengangkat benda berat
• Usahakan tidur dalam pisisi menyisi
• Cobalah untuk melakukan pijat punggung secara teratur
3. Sakit kepala
Sakit kepala merupakan nyeri yang umum terjadi selama kehamilan. Fluktuasi tingkat hormon dan tekanan darah merupakan faktor penyebab untuk sakit kepala ringan saat hamil. Dan dalam kasus sakit kepala parah, berkonsultasilah dengan dokter Aanda secepat mungkin karena dapat menjadi tanda dari preeklampsia (tekanan darah tinggi).
4. Nyeri dan pembengkakan pada kaki
Kenaikan berat badan selama kehamilan menempatkan tekanan pada kaki yang menyebabkan nyeri dan pembengkakan pada kaki.
Penelitian menunjukkan bahwa selama kehamilan ada hormon tertentu yang dilepaskan dalam tubuh yang menyebabkan mengendurnya ligamen dalam rangka untuk mempersiapkan tubuh dalam persalinan nantinya.
Dengan demikian, mempertahankan postur yang baik sambil berjalan dan latihan peregangan ringan secara intens sangat efektif dalam membantu mengurangi rasa sakit dan kram kaki.
5. Mati rasa dan kesemutan
Pengembangan rahim akan menekan saraf-saraf tubuh bagian bawah yang menyebabkan mati rasa atau kesemutan, terutama di bagian kaki dan tangan
6. Letih dan nyeri tubuh
Rasa letih dan nyeri tubuh merupakan gejala kurang tidur. Pastikan anda cukup tidur di siang dan dimalam hari untuk merilekskan tubuh dan mengurangi kelelahan.
Nah demikianlah 6 jenis nyeri yang umum terjadi saat hamil diatas, semoga bermanfaat bagi mereka yang sedang menderita nyeri saat menjalani hari-hari kehamilan mereka.
10 TOPIK MENARIK LAINNYA
wanita pepek tebal,pepek,anak masih kecil enak pink,Nyusuin,pepek anak kecil,sd mulus,alat coli,pepek tebal,cara membuat vagina buatan,nyusuin suami